Menoro.id – Polresta Mojokerto melakukan penindakan terhadap puluhan pemotor berknalpot brong atau racing yang meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota. Kapolresta Mojokerto, AKBP Daniel S. Marunduri, S.I.K., M.H., memimpin apel cipta kondisi didampingi Waka Polresta Mojokerto, Kompol Supriyono, S.Sos., M.H., beserta pejabat utama.
Turut hadir pula, Denpom V/2 Mojokerto beserta 151 personel Polresta Mojokerto serta polsek jajaran yang akan diterjunkan. “Penindakan ini, kami laksanakan untuk menjawab aduan masyarakat mengenai maraknya knalpot brong yang meresahkan masyarakat pada malam hari. Aduan ini kami terima saat menggelar kegiatan Jumat Curhat Kamtibmas di Balai Kecamatan Jetis,” ujar AKBP Daniel.
Kapolresta Mojokerto menambahkan, tugas kita untuk malam ini ialah menjaga masyarakat agar merasa nyaman dalam beraktivitas di Kota Mojokerto. “Kita harus pastikan tidak ada tindak pidana serta tidak ada konvoi yang mengganggu kenyamanan masyarakat,” ujar AKBP Daniel. Kegiatan ini dilaksanakan di 4 titik, yaitu Simpang PMI, Simpang 4 Pasar Burung, Bundaran Canggu, dan Kantor Kecamatan Gedeg. Penindakan di fokuskan pada knalpot yang menyebabkan kebisingan serta yang memicu kecelakaan lalu lintas.
“Malam ini, akan kami laksanakan penindakan pada knalpot brong. Menindak lanjuti aduan masyarakat saat Curhat Kamtibmas di wilayah Jetis, bahwa masyarakat tidak nyaman dengan suara knalpot brong atau konvoi di wilayah Polres Mojokerto Kota,” jelas Kapolresta Mojokerto. Dari penindakan malam ini, puluhan kendaraan roda dua yang tidak memenuhi standar kendaraan berupa knalpot brong diamankan di Mapolresta Mojokerto. Kemudian, akan dilaksanakan pula patroli mencegah tindak pidana kriminalitas.
“Kami harap keresahan masyarakat mengenai knalpot brong serta konvoi dapat berkurang. Rangkaian kegiatan malam ini diharapkan mampu menekan tingkat kriminalitas yang terjadi di wilayah hukum Polresta Mojokerto. Melalui hal ini, mengukuhkan bahwa Polres Mojokerto Kota berkomitmen menjadi Mitra masyarakat dalam memelihara situasi kamtibmas,” tegas AKBP Daniel. (newsroom)
