24 C
Sidoarjo
Jumat, 20 September 2024

Buy now

spot_img

Kajati Bareng Kajari se-Jatim Senam Bersama di Gedung Barang Bukti Desa Sumengko Jatirejo Mojokerto

Menoro.id – Memperingati hari Bhakti Adhyaksa ke-63, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menggelar kegiatan senam bersama perwakilan Kepala Kejaksaan Negeri se-Jawa Timur dan tamu undangan. Senam bersama digelar di gedung barang bukti kejati Jawa Timur di Desa Sumengko Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto. Sekitar 500 peserta mengikuti senam bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur (Jatim), Mia Amiati, termasuk Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati,

Para peserta sudah hadir dilokasi sekitar pukul 06.00 WIB dan kegiatan senàm bersama dimulai pukul 07.30 WIB. Selanjutnya dilanjutkan kegiatan hiburan untuk para peserta senam bersama, ramah-tamah dan pembagian doorprize Mia Amiati mengajak seluruh insan Adhyaksa untuk merenung dan berintrospeksi diri, dengan berbagai kekurangan dan kelemahan yang ada sudah sepatutnya disadari. “Menata setiap potensi diri dan memperbaiki tugas keseharian, terlebih ketika menghadapi situasi penegakan hukum yang acapkali tidak pernah surut dari berbagai problematika, tantangan, kendala dan hambatan,” ujar Mia.

Kajati Jatim berharap seluruh insan Adhyaksa senantiasa diberikan kekuatan dan semangat, dalam menunaikan tugas pengabdian terbaik kepada nusa dan bangsa, serta mendapatkan kemudahan untuk lebih banyak berbuat kebaikan bagi sesama melalui institusi tercinta Kejaksaan Republik Indonesia. Menurut Mia, rasa kebersamaan begitu penting karena memiliki nilai-nilai yang dibangun secara bersama-sama. “Pertama harus satu visi dalam arti sehati dan satu pikiran. Kepentingan bersama harus diutamakan daripada kepentingan pribadi. Tinggalkan perbedaan dan galang rasa kebersamaan menuju kesuksesan,” kata Mia.

Olahraga bersama 38 satker di Kejaksaan Tinggi, menurut Mia adalah tidak egois dalam suatu kegiatan bersama. Kajati Jatim menambahkan, tidak egois karena sifat egois akan membuat suatu organisasi jalan ditempat. “Semua harus belajar menurunkan ego, demi kepentingan bersama,” tegas Mia. Ke-tiga, Mia menyebut faktor kerendahan hati dan 38 satker di wilayah hukum Kejati Jatim memiliki ragam hegemoni artinya berbagai ragam budaya, bahasa, kebiasaan dan adat istiadat.

“Dengan mengutamakan kerendahan hati, maka kita bisa terhindar dari rasa benci dan iri hati timbullah kekompakan yangbtidak terkotak-kotak. Yang terakhir, ke -empat adalah kerelaan berkorban setiap individu dalam organisasi,” kata Mia. Kajati Jatim ini menjelaskan terkait kerelaan, adalah setiap individu memiliki sumbangsih dan peran serta yang berbeda-beda, “Saling mengisi dan saling menyempurnakan akan membuat organisasi semakin kuat. Bersama itu itu indah, Mia berharap Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menjadi selangkah lebih maju daripada Kejaksaan Tinggu lainnya. (newsroom)

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
3,912PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

Cuaca Hari Ini

Sidoarjo
few clouds
24 ° C
24 °
24 °
83 %
1.5kmh
20 %
Jum
32 °
Sab
33 °
Ming
33 °
Sen
32 °
Sel
32 °
- Advertisement -spot_img

Latest Articles