Menoro.id – Dai Kamtibmas Polresta Kediri melaksanakan kegiatan penanaman modal agama untuk tahanan rumah tahanan (rutan) rutan Polresta Kediri. Kegiatan dipimpin langsung polisi santri Polresta Kediri dan didampingi salah satu ustadz dari pondok pesantren di Kota Kediri. Para tahanan lanhsung mendapatkan ceramah dan tausiah kepada penghuni rutan Polresta Kediri.
Kapolres Kediri Kota melalui Kasat Tahti, Iptu Tugino mengungkapkan, bahwa kegiatan bimbingan ini guna mengajak tahanan Polresta Kediri untuk berperilaku ke arah yang lebih baik lagi dan lebih taat menjalankan ibadah. Dengan demikian, diharapkan dapat menjadi tolak ukur untuk tidak mengulangi lagi perbuatan yang membawa mereka ke proses hukum yang berlaku.
“Saya berharap dengan adanya tausiah agama ini, dapat menanamkan moral agama kepada tahanan untuk selalu mengingat Allah Subhanallahu Wa Ta’ala dan menyadari perbuatan yang telah mereka lakukan tidak hanya merugikan diri mereka sendiri tetapi juga merugikan orang lain atau korban tindak pidana,” harap Iptu Tugino. Kasat Tahti uga mengatakan, program dai kamtibmas ini sudah sejak lama dilaksanakan dalam melakukan pembinaan dan silaturahmi kepada masyarakat dalam bentuk pendekatan dengan agama.
“Kegiatan ini dilakukan untuk mengatasi kecenderungan para tahanan, dalam membendung hawa nafsu untuk melakukan hal-hal yang dapat merugikan tahanan itu sendiri,” tambah Iptu Tugino. Senada dengan Kasat Tahti, Kasi Humas Polresta Kediri, Ipda Nanang Setyawan menjelaskan, tujuan dari pada pelaksanaan binrohtal adalah untuk mengajak kepada para tahanan untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. “Kami ajak untuk mohon ampun kepada Tuhan atas segala perbuatan yang pernah dilakukan oleh para tahanan, sehingga setelah menjalani hukuman akan lebih baik dan berguna untuk keluarga dan terlebih kepada lingkungan masyarakat,” ungkap Ipda Nanang.
Bahwa bentuk pembinaan yang dilakukan Polri, khususnya Polresta Kediri bukan cuma diberikan kepada anggota. “Pembinaan juga diberikan kepada para tahanan maupun terjun sampai kepada masyarakat, karena Polri ke depan lebih mengutamakan pembinaan yang sifatnya dapat memberikan hal yang positif. Langkah ini diharapkan berguna bagi diri sendiri maupun kepada orang lain sehingga tercipta suasana aman nyaman dan tenteram dilingkungan masyarakat,” jelas Kasi Humas Polresta Kediri. (newsroom)
