Menoro.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto melaksanakan kegiatan sosialisasi penyusunan visi, misi dan program pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD) di salah satu hotel di Kota Mojokerto, Sabtu (10/08/2024). Selain perwakilan partai politik, juga hadir perwakilan Pemerintah Kota Mojokerto, Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Mojokerto Heryana Dodik Murtono, Sekertaris Diskominfo Kota Mojokerto Hasta, dan Sekretaris Bapeda Kota Mojokerto Dwi Purwoko.
Juga hadir dari Pengadilan Negeri Kota Mojokerto B.M., Sintia Buana, Kasi Intel Kejari Kota Mojokerto Joko Sutrisno, Kasat Intelkam Polres Mojokerto Kota AKP Kunadi, Pgs. Pasi Intel Kodim 0815 Mojokerto Lettu Inf Koirul Anam, dan Dayvi Selvians Kasubag Umum BNN Kota Mojokerto. Ketua KPU Kota Mojokerto, Usmuni mengatakan agar para pasangan calon menyusun visi dan misinya dengan memperhatikan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), baik nasional maupun daerah.
“Diharapkan sosialisasi ini memberikan pemahaman yang lebih baik kepada bakal pasangan calon dalam menyusun visi, misi, dan program yang sesuai dengan rencana pembangunan jangka panjang daerah, sehingga mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat,” jelas Usmuni. Komisioner Divisi Hukum, Suwaji, menyampaikan harapannya para peserta pasangan calon bisa mengikuti tahapan pencalonan dan syarat minimal jumlah kursi dan jumlah suara sah serta perolehan kursi dari parpol.
“Harapannya parpol yang mempunyai kursi dapat memedomani keputusan KPU Kota Mojokerto sabagai tahapan pemilukada,” ujar Suwaji. Terkait data, KPU Kota Mojokerto menyebut sudah mencapai 98 persen dan data pemilih sudah ter tercoklit semua. Kendala dilapangan dalam proses pencoklitan, data-data yang ditemukan banyak perubahan karena identitas masyarakat yang banyak keluar masuk. Penyelenggara pemilu Kota Mojokerto berharap bisa bekerja sama dengan semua instansi terkait agar bisa membantu dalam mensukseskan pemilukada Kota Mojokerto secara damai.
Untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemula, KPU Kota Mojokerto terus melaksanakan sosialisasi pada masyarakat di tiap-tiap kelurahan dan rekan-rekan Bawaslu bisa bekerja sama dalam pengawasan sosialisasi yang akan dilaksanakan. Dari perwakilan Pemerintah Kota Mojokerto, menyebutkan bahwa visi Kota Mojokerto diantaranya, SDM mencapai generasi emas yang bermartabat, kemiskinan terentaskan, ketimpangan rendah, solidaritas dan kerukunan masyarakat yang kuat, perekonomian yang kuat dan progresif, birokrasi terdepan dan handal, dan pembangunan berwawasan lingkungan.
Untuk misi Kota Mojokerto adalah transformasi SDM berkarakter dan berdaya saing global, transformasi sosial sejahtera dan berketahanan budaya, transformasi ekonomi berbasis inovasi, tata kelola pemerintahan yang adaptif dan pelayanan publik prima, dan pembangunan infrastruktur terintegrasi dan berkelanjutan. Plt. Kepala Bakesbangpol Kota Mojokerto Heryana Dodik Murtono, menjelaskan terkait indikator keberhasilan pemilu dan pilkada serentak tahun 2024. “Peran pemerintah daerah dalam pilkada dan dukungan kordinasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban pilkada. Optimalisasi tiga pilar dengan dukungan teknis kelancaran penyelenggaraan pilkada. Dukungan peningkatan partisipasi pemilih hingga potensi dan pemicu konflik dalam pilkada. KPU Kota Mojokerto juga mengingatkan perwakilan partai politik terkait syarat pencalonan, pengajuan calon parpol, parpol yang bisa mengusung pasangan calon dan pendaftaran dan pengusung bakal paslon. (newsroom)
