Menoro.id – Menteri Perdagangan Republik Indonesia, DR. (H.C). Zulkifli Hasan, S.E., M.M., menghadiri dan membuka kegiatan job fair SMK Muhammadiyah 3 (Mutia) di Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto. Kehadiran Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) disambut siswa-siswi SMK Mutia Ngoro. Tampak hadir Wakil Bupati Mojokerto, M. Albarraa, yang sudah mendapatkan surat rekomendasi PAN untuk maju dalam pemilu Kepala Daerah Kabupaten Mojokerto 2024. Juga hadir Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kabupaten Mojokerto, M. Santoso, yang menjabat anggota DPRD Kabupaten Mojokerto.
Menteri Perdagangan menyampaikan kepada siswa-siswi SMK Mutia Ngoro, bahwa kita diciptakan sebagai umat yang terbaik dan kita punya prinsip yang kuat, kerja keras. “Kita punya iman, kita punya tauhid,” tegas Menteri Perdagangan. Zulkifli Hasan mencontohkan di china, warga kerja keras usaha siang malam. “Dia usaha, dia belajar. Kita jam tujuh masih tidur, dia jam empat nggak subuh tapi sudah buka toko,” tambah Menteri Perdagangan.
“Kemana-mana, jadi Ketua MPR gak pernah sekolah MPR. Jadi Ketua Partai, gak masuk partai dulunya. Jadi Menteri Kehutanan, gak pernah sekolah kehutanan. Jadi Menteri Perdagangan, gak pernah sekolah perdagangan,” ungkap pembantu Presiden Joko Widodo ini. Zulkifli Hasan menguatkan siswa-siswi SMK Mutia Ngoro, bahwa yang memback-up kita Allah. “Kenapa kita gentar, kenapa anak-anak mesti malu. Kita punya pegangan karena itu anak-anakku, saya doakan karena masa depan kita. Anak-anak kita yang menentukan 21 tahun lagi,” kata Ketua Umum PAN ini.
Setelah berpidato, Menteri Perdagangan bersama pimpinan Muhammadiyah dan Wakil Bupati Kabupaten Mojokerto, secara resmi membuka job fair SMK Mutia Ngoro dengan menempelkan telapak tangan di layar besar. Zulkifli Hasan melanjutkan dengan membagi makanan sehat kepada siswa-siswi SMK Mutia Ngoro. Makanan sehat yang dibagikan berupa makanan kotak dengan susu kemasan. siswi-siswi juga meminta ber-swaphoto dengan Menteri Perdagangan Republik Indonesia.
Prinsipal SMK Mutia Ngoro, Ednan Rudianto, S.H, M.Kn., mengatakan bahwa saat ini SMK Mutia sedang menjalankan progam wirausaha SMK dengan komitmen untuk mengantarkan lulusan SMK yang mampu bekerja ditingkat industri secara maksimal. “Bahwa saat ini dari 70 persen lulusan SMK Mutia bisa langsung bekerja di berbagai perusahaan besar dengan harapan di tahun berikutnya semakin meningkat dan bisa mencapai angka 100 persen,” ujar Ednan. Melihat kondisi SMK Mutia saat ini, Menteri perdagangan, yakin akan menjadi salah satu sekolah unggulan yang mampu menciptakan daya saing ditingkat nasional dengan perkembangan era saat ini.
“Harapannya semua siswa yang ada di SMK Mutia bisa memiliki daya saing dengan siswa lainnya, dengan tujuan untuk menjadi para penerus generasi bangsa di segala bidang,” tambah Zulkifli Hasan.
Job fair yang digelar di The Miracle Building kampus 2 SMK Mutia Ngoro diikuti company partner, Rucika, Intidi Beton Jatim, B&D Transformer, Sosro, Mie Gacoan, Wizz mie, Varia Usaha Beton, Indomarco, Yazaki PT Surabaya Autocomp Indonesia, Unicharm, Wika Beton, PT Datek Inovasi Nusantara, Creative Media, Kawan Lama Group, PT Sariguna Primatirta Cleo, PT Lisa Concrete Indonesia, PT Bambang Jaya, PT Bangkit Laksaa Jaya Ban (Banlak), Biznet Networks dan PT Gading Murni. (newsroom)